Masih ingat di pelupuk mataku, saat kau manja padaku
Saat kau tatap lembut mataku aku begitu bahagia
Bahkan saat pertama jumpa denganmu aku langsung jatuh hati padamu
Aku bahkan sangat sayang padamu
Kau temani hari-hariku yang sepi
Kau kurangi sedihku
Kasih sayangku padamu memancarkan gemerlap damai bahagia
Seperti pagi dan rona merah senja dengan lembayung jingga
Mungkin selarik kata tak akan cukup untuk mengungkapakan bahwa aku peduli padamu
Hari itu saat perkenalan kita pertama kali
Aku masih ingat saat aku pertama kali datang di kota itu
Kamu begitu lembut, menawan hatiku
Aku terbius dengan kemolekanmu
Kamu begitu indah di mataku
Tawa riangmu yang lucu membuat hatiku tak lagi seMei
Mei 2010 adalah bulan yang indah bagiku, dan akan aku kenang selalu
Karena di bulan itu kita telah bersatu
Bulan itu adalah awal kamu menempati relung hatiku
Tapi kini kau terbaring membisu
Bahkan tak sepatah kata terucap dari bibirmu yang lucu
Tak ada lagi tawa riangmu, tak ada lagi sifat manjamu padaku
Kamu begitu lemah
Aku tak lagi tau harus bagaimana memperlakukannmu
Aku tak tau apa maumu
Saat ku tanya tentang sakitmu kau hanya diam
Aku harus bagaimana?
Di bawah matahari hidupmu bergetar, nafasmu kian tersengal
Nafasmu terapung ditanah dan sekarat
Jangan tinggalkan sebutir cinta ini
Aku benar-benar takut kehilangan dirimu
Ku jaga waktu agar selalu bersamamu
Biarkan aku keringkan air mata ini
Aku tak ingin kamu pergi dariku
Jangan pergi dariku
Temanilah aku selalu, cuma kamu temanku, berjuanglah demi aku
Aku akan selalu sayang padamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar